Just for Laugh

Anak temenku ngasih tebak-tebakan ini pas kami ke Bali..

Tebakan I
Hewan apa yang suka bertengkar? ...
Hewan Perwakilan Rakyat... (wuih..dalem banget..)

Tebakan II
Bahasa inggrisnya "keramas"? ...
Golden Monkey, bingung? don't be..it's "kera mas"


Tebakan II
Kera apa yang ditendang, dibanting ga bakal marah tapi pecah? ...
Keramik

Tebakan IV
Si kembar masuk lubang, terus gantung diri..apakah itu?
Anting-anting

Ada lagi sih..tapi lupa..ntar lagi deh..

Nah kalau yang ini dapet dari milis angkatanku..

Doa Slamet
Slamet masuk ke toko obat dan membeli sebiji kondom. Dengan riang dia bilang kepada pemilik toko bahwa sebentar lagi dia akan makan malam di rumah pacarnya. "Bapak kan tahu sendiri, biasanya setelah itu kan ada kelanjutannya" , katanya sambil menyeringai.
Kondom pun berpindah tangan.

Baru beberapa langkah ke luar toko, dia kembali masuk. "Saya minta satu lagi", katanya. "Adik pacar saya juga cantik. Agak genit pula. Saya rasa dia juga naksir saya. Siapa tahu malam ini saya mujur...".
Kondom kedua berpindah tangan.

Slamet kembali masuk dan minta tambahan satu kondom lagi. "Begini, ibunya juga tak kalah seksi. Penampilannya jauh lebih muda dari usianya. Dan kalau duduk di depan saya, dia selalu menyilangkan kaki. Saya yakin dia juga tak keberatan kalau saya dekati...".

Dengan berbekal tiga kondom, Slamet datang ke rumah pacarnya sambil tak putus bersiul. Sajian sudah siap. Pacar Slamet, adik dan ibunya sudah menunggu. Slamet pun langsung bergabung. Mereka menunggu sang ayah.

Begitu sang ayah masuk ke ruang makan, Slamet langsung memimpin doa sambil menunduk dalam-dalam. Yang lain-lain ikut menundukkan kepala.

Satu menit berlalu. Slamet makin khusuk berdoa. Dua menit. Slamet terus komat-kamit -- cukup panjang untuk sebuah doa sebelum makan.

Pada menit keempat, pacarnya menyenggol kakinya dan berbisik, "Saya baru tahu kamu ternyata sangat religius".

Sambil terus menunduk, Slamet menjawab dengan suara hampir menangis: "Saya juga baru tahu ayah kamu ternyata pemilik toko obat...."


SMS bulan madu

Alkisah ada 3 orang saudara, sebut saja mereka Vira, Voni, dan Veni
yang dinikahkan secara masal oleh orangtuanya. Setelah itu mereka
pergi berbulan madu bersamaan. Kalau Vira pergi ke Pulau Batam, Voni
pergi Ke Kepulauan Seribu dan Veni si bungsu pergi ke Bali.

Namanya orangtua sayang sama anak, selama mereka berbulan madu kedua
orangtua mereka minta dikirimi kabar tentang segala yang terjadi
selama mereka berbulan madu.

Tapi agar berita yang dikirim singkat dan tidak terlalu Vulgar, mereka
menggunakan slogan-slogan iklan. Supaya praktis, murah, dan tidak
mengganggu waktu bulan madu maka berita dikirim via SMS.

Tiga hari setelah kepergian anak mereka berbulan madu, diterimalah
sebuah SMS... yang rupanya dari VIRA di Pulau Batam. Isi beritanya
cukup sederhana, "STANDARD CHARTERED". Setelah membaca berita tersebut
mereka mencari iklan Standard Chartered di koran dan terbacalah
tulisan besar berbunyi, "BESAR, KUAT dan BERSAHABAT!" .

Tersenyumlah kedua orang tua mereka membaca berita dari Vira. Hari ke
4 datang SMS kedua, yang rupanya berasal dari Voni di Kepulauan
Seribu. Isi beritanya juga cukup singkat yaitu, "NESCAFE". Setelah
membaca surat tersebut, dengan tergesa-gesa kedua orang tua mereka
mencari koran dan membaca iklan NESCAFE yang berbunyi, "NIKMATNYA
SAMPAI TETES TERAKHIR".

Maka kedua orang tua mereka pun tersenyum bahagia sambil sedikit
haha.. hihi.. Hari ke 5 ditunggu tidak ada SMS yang datang. Hari ke 6
begitu pula tidak ada sebuah SMS pun. Hari ke 7 begitu pula tidak ada
kabar dari anak bungsu mereka si Veni yang berbulan Madu... Mereka
mulai khawatir..

Pagi-pagi dihari ke-8... akhirnya kedua orangtua mereka menerima SMS
juga dari Veni yang berbulan madu di Bali dan isi beritanya cukup
singkat, "CATHAY PASIFIC".

Segera kedua orang tua mereka mencari iklan penerbangan Cathay Pasific
yang ada dikoran, dan dijumpailah iklan penerbangan dengan tulisan
besar, "7 KALI SEMINGGU, 3 KALI SEHARI, 5 JAM NON-STOP". Waaw?.



Just for Laugh.....wiqiqiqiqi...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Medeking

Seri Rumah Kecil - Laura Ingalls Wilder

Coba Atur Blog